Oksidasi Pada Foundation

Haloo Maniss...

Pernahkah kalian ngalami wajah terlihat kusam saat memakai foundation...?? Kali ini aku mau berbagi pengetahuan seputar kecantikan, yaitu mengenai Oxidizing atau Oxidized. Apasih oxidized itu dan apa hubungannya dengan kecantikan? Hemmm... mari kita bahas...

1. Pengertian 
Oxidized atau oksidasi adalah interaksi antara molekul oksigen dan semua zat yang berbeda. Oksidasi dalam kecantikan biasanya dihubungkan dengan foundation. Foundation dikatakan teroksidasi apabila foundation mengalami perubahan warna menjadi lebih gelap setelah beberapa menit dipakai, jadi hasilnya wajah terlihat seperti kusam.

Beberapa orang pasti berpikir "Ooohh.. ya, aku pernah ngalamin seperti itu, foundation-nya nih yang ga baguss...!!! " Pasti kesal dong, apalagi harganyanya mahal.. waduuhh.... broken heart dan broken dompet...!!! TT-TT
Eiittss... jangan langsung menyalahkan foundation-nya, karena sebenarnya tidak ada kandungan spesifik pada foundation yang menyebabkan terjadinya oksidasi. Lahh.. jadi apa dong.....??!!

2. Faktor Faktor Penyebab Foundation Teroksidasi
Ada beberapa faktor yang menyebabkan foundation teroksidasi yaitu:
a. Minyak dan pigmen pada foundation tercampur dengan minyak alami tubuh
Kulit wajah yang berminyak lebih rentan mengalami oksidasi pada foundation dibandingkan kulit normal atau kering. Salah satu penyebabnnya adalah sebum yang berlebihan dikulit. Jadi coba lihat, jenis kulit kalian oily atau ga?? Hemmm...

b. pH kulit yang tidak seimbang
Tingkat pH yang tidak seimbang disebabkan karena kurang tepatnya perawatan kulit. Jadi pastikan memakai toner dan pelembab sebelum memakai foundation agar pH kulit seimbang.

c. Cuaca atau udara
Kelembaban udara juga mempengaruhi loohh... begitu juga dengan cuaca. Foundation cenderung teroksidasi jika terkena panas alami tubuh dan ditambah efek cuaca yang panas membuat foundation teroksidasi lebih cepat. Selain itu cuaca panas juga membuat kulit memproduksi minyak lebih banyak. Naaahh.. kembali lagi deh ke point "2.a"

d. Foundation tercemar udara atau expired
Nah kalau ini kalian boleh menyalahkan foundation-nya. Foundation yang udah kadaluarsa sebaiknya dibuang aja, ga usah "dikadalin" atau tetap digunakan pakai trik ini lah atau itulah.. Selain hasilnya ga bagus formulanya juga sudah rusak dan dapat memicu tumbuhnya jerawat. Bukannya makin cantik malah wajah jadi rusak.. huuuft..

e. Menggunakan foundation terlalu tebal
Banyak yang berpikir memakai banyak foundation itu bagus karena bisa lebih tahan lama dan full coverage. Padahal hal itu malah memicu lebih cepat terjadinya oksidasi.

3. Cara mencegah atau mengurangi foundation yang teroksidasi
Ada beberapa cara agar kita terhindar dari foundation yang teroksidasi:
a. Exfoliating
"Masa aku harus exfoliating tiap hari?? soalnya tiap hari aku harus pakai foundation". Exfoliating memang tidak boleh dilakukan tiap hari, selain tidak baik untuk kulit, repot juga kan hahahha... Exfoliating yang aku maksud disini adalah menggunakan acid toner, karena kandungannya yang lebih ringan jadi ga masalah dilakukan setiap hari. Acid toner dapat mengangkat sel sel kulit mati dan mengembalikan keseimbangan pH pada kulit.

b. Primer
Selain menahan minyak pada wajah, primer juga berfungsi membuat batasan antara kulit wajah dengan foundation. Jadi foundation tidak langsung bersentuhan dengan kulit kita. So, jangan lupa pakai primer sebelumnya ya, terutama primer yang mengandung silicone dan memiliki oil control yang baik.

c. Blotting before & after
Caranya mudah, setelah menggunakan pelembab biarkan beberapa menit. Ambil tisu lalu tap tap kan pada wajah. Ini maksudnya bukan di hapus ya pelembabnya, hanya ingin menyerap minyak dari pelembab yang tidak terserap oleh kulit. Lalu pakai primer dan lanjutkan pakai foundation. Setelah itu lakukan blotting lagi menggunakan tisu untuk menyerap minyak pada foundation.

d. Kocok foundation
Hal ini agar kandungan foundation tercampur dengan rata. Penumpukan pigmen di dasar botol dapat membuat aplikasi foundation menjadi tidak rata dikulit dan dapat berujung dengan terjadinya oksidasi pada foundation.

e. Pakai foundation secukupnya
Yang ini berkaitan dengan point "2.e". Jadi jangan tebal tebal ya, bukan hanya menghindari terjadinya oksidasi tapi juga hasil makeup jadi tidak natural. Kalau mau tahan lama makeupnya lebih baik pakai primer dan kalau ingin coverage nya lebih bagus, mending pakai bantuan si concealer. Hehhehe...

f. Pakai foundation yang lebih cerah
Jika hal diatas tidak bisa mengatasi atau menguranginya oksidasi pada foundation kalian tapi kalian udah cinta banget sama foundation itu, cara satu satunya adalah membeli shade yang lebih cerah dari warna kulit wajah kalian. Jadi jika terjadi oksidasi, tidak akan terlihat terlalu buruk. Atau kalian bisa blog walking, baca baca review produk dari para blogger dan mempelajari pengalaman mereka menggunakan foundation yang kalian incar.

Cara cara diatas sudah aku lakukan dan memang berhasil mengatasi foundation agar tidak teroksidasi. Jenis kulitku kombinasi, daerah T zone sedkit oily dan daerah U zone normal. Biasanya di daerah hidung akan T zoneku akan mengalami oksidasi dan membuat wajahku terlihat kusam hahhaha.. Tapi setelah mengikuti langkah langkah diatas, foundation-ku jadi tetap stay dan tidak teroksidasi, wajah tetap fresh deehh...

Yupss.. segini aja dulu ya, semoga menberi wawasan lebih mengenai dunia kecantikan dan dapat mengatasi masalah dengan foundation. Kalau kalian punya tips - tips lain mengatasi foundation yang teroksidasi, boleh share di kolom komentar. Dan sering sering mampir ya.. hehheh jangan lupa juga follow IG aku di @Christ.Vero Oke dehhh.. byee... ^^